BANTENESIA.ID, CILEGON – Kepala Bidang Sumber Daya Air pada Dinas PUPR Kota Cilegon Edi Hilfiandi mengatakan tengah menyusun masterplan jaringan sungai dan drainase untuk memetakan persoalan banjir. Hal tersebut dia sampaikan diruang kerjanya, Rabu (7/8/2024).
Penanganan persoalan banjir kata dia, merupakan bagian dari program prioritas Pemerintah Kota Cilegon. Oleh sebab itu, masterplane diperlukan untuk memetakan persoalan banjir yang selama ini terjadi.
"Kita sudah menyusun masterplan jaringan sungai dan drainase. Mudah-mudah di anggaran perubahan ini bisa terealisasi sehingga persoalan banjir tidak lagi menjadi persoalan yang tidak teratasi," ujar Edi.
Menurutnya, persoalan banjir diakibatkan oleh beberapa hal diantaranya, penyempitan aliran sungai, sedimentasi pada selokan dan gorong-gorong. Selain itu, rendahnya kesadaran masyarakat juga menjadi bagian dari munculnya persoalan banjir.
"Bangunan liar di atas aliran sungai maupun selokan akibat dari kurangnya kesadaran warga menjadi penyumbang dari persoalan banjir yang terjadi selama ini. Termasuk buang sampah sembarangan," tuturnya.
Karena itu, adanya masterplan jaringan sungai dan drainase bisa menjadi kontrol dimana letak penyebab utama banjir di setiap lokasi terjadi.
"Persoalan banjir, menjadi persoalan yang harus ditangani secara terus-menerus, dimana ini juga menjadi program prioritas dari Pak Wali Kota, agar tidak ada lagi persoalan banjir di Kota Cilegon," terangnya.
(Wan/02)