Mahasiswa UIN Banten ajak warga gotong royong Bersihkan Sampah Sungai Pulosari

Sesi foto santai bersama usai melakukan giat susur sungai Pulosari Pandeglang.

BANTENESIA.ID, PANDEGLANG – Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) UIN Banten bekerja sama dengan relawan Kampung Siaga Bencana (KSB) Pulosari galang persatuan warga setempat untuk menyusuri dan membersihkan sampah yang berserakan di aliran sungai pada Jum'at, (9/8/ 2024).

Pasalnya, sungai yang mengalir dari pusat mata air kaduhejo kecamatan pulosari Kabupaten Pandeglang sudah tidak lagi nyaman bagi warga lantaran terhalang oleh semak belukar dan sampah yang berserakan.

"Semoga dengan adanya kegiatan ini tidak ada lagi sampah yang menghalangi aliran sungai kemudian bisa lagi dipakai untuk aktifitas warga" kata Kepala Desa Kaduhejo Enjen dalam sambutan Apel giat susur sungai di balai desa kaduhejo.

"Poin penting terlaksananya kegiatan ini adalah supaya air sungai bisa lagi dimanfaatkan oleh masyarakat dan mengantisipasi terjadinya bencana" sambut ketua relawan Kampung Siaga Bencana (KSB) Pulosari

Ikhlah wahyu robby Mahasiswa UIN Banten menerangkan bahwa masyarakat tampak antusias berkumpul dari masing-masing kampung untuk bergotong royong terlebih jika dibersihkan sungai tersebut akan lebih bermanfaat bagi orang banyak

"Susur sungai adalah konsep biasa gotong royong dan pembentangan spanduk Peraturan Bupati Pandeglang namun memiliki dampak yang baik untuk warga banjarnegara, kaduhejo dan sekitarnya. Sebab, aliran sungai adalah aliran kehidupan" ungkapnya.

"Termaktub dalam Peraturan Bupati Pandeglang Nomor 84 Tahun 2016 Tentang Penyelenggaraan Kebersihan  bahwa buang sampah di bataran sungai/kali/drainase dikenakan denda sekurang-kurangnya Rp. 1.000.000,- (satu juta rupiah) dan setinggi-tingginya.

Semoga program ini menjadi rutinitas dan tidak ada lagi warga yang membuang sampah di aliran sungai" tutupnya. (Rls)

Lebih baru Lebih lama