Geng Motor Kembali Makan Korban, MUI Kota Cilegon Sebut Kenakalan Remaja Sudah Sangat Serius

Dokumentasi Foto MUI Kota Cilegon saat acara Musyawarah Daerah (Musda).

BANTENESIA.ID, CILEGON – Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kota Cilegon menyebut kenakalan remaja saat ini sudah sangat serius dan mengkhawatirkan. Karena itu Pemerintah Daerah dan Aparat Keamanan diminta bertindak tegas, agar pelaku jera mengulangi perbuatannya.

"Kenakalan remaja di Kota Cilegon sudah sangat serius. Jangan sampai ini menjadi pemicu bahwa seolah-olah aparat penegak hukum tidak serius dalam menangani kenakalan remaja," ujar Sekretaris Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kota Cilegon Sutisna Abas, Minggu (1/6/2024) malam.

Meski kenakalan remaja sudah ada sejak zaman dulu lanjut Sutisna, akan tetapi kenakalan remaja saat ini sudah mengarah kepada hal yang bersinggungan dengan nyawa yang berbahaya bagi dirinya dan orang lain.

"Perlunya tindakan tegas dari aparat keamanan agar jera dan tidak mengulangi perbuatannya kembali," terangnya.

MUI Kota Cilegon menghimbau kepada seluruh orang tua untuk selalu mengawasi dan memantau anak-anaknya, terutama yang masih remaja.

Mereka (korban/pelaku) kata Sutisna,  merupakan anak-anak yang lepas dari pantauan orang tua. Sehingga anak-anak perlu diberikan pendidikan karakter dan pendidikan ahlakul karimah oleh para orangtua, agar bisa memahami batas-batas kemanusiaan dan tidak diharapkan berlaku anarkis.

Mengarahkan anak-anak untuk selektif dalam memilih teman. Jangan sampai mencari teman yang salah, yang pada akhirnya bisa melanggar norma agama dan norma negara yang bisa merugikan masa depannya sendiri.

Diketahui, pihak Kepolisian Resort Cilegon hingga kini masih melakukan penyelidikan.

(*/Wan)

Lebih baru Lebih lama