Paska Insiden Kimia Chandra Asri, Puslabfor Mabes Polri dan Polda Banten Nyatakan Kondisi Sudah Aman

Suasan saat hendak konferensi pers terkait dampak kegiatan PT Chandra Asri Pacific (Agh/bantenesia.id)

BANTENESIA.ID CILEGON – Paska insiden bau menyengat bersumber dari pabrik kimia PT Chandra Asri Pacific hingga menyebabkan 558 orang anak-anak dan dewasa mengalami rasa mual, pusing dan muntah pada Sabtu (20/1/2024). Saat ini, Senin (22/1) kondisi PT Chadra Asri dinyatakan aman oleh Tim Puslabfor Mabes Polri.

Kasubdit Toksikologi Lingkungan Puslabfor Mabes Polri AKBP Faizal Rachmad menyatakan, bahwa telah dilakukan olah TKP pada pukul 09.00 WIB Minggu (21/1/2024) bersama penyidik Polda Banten, Direktur Pamobvit, Penyidik Polres Cilegon dan Kapolres didampingi Brimob. Di TKP, ditemukan Gas Hidrokarbon. Namun dinyatakan sudah dalam kondisi aman.

Artikel terkait

Cilegon Dikepung Bau Kimia, Begini Tanggapan Pihak PT Chandra Asri 


"Yang perlu kami tekankan bahwa kondisi di TKP sudah dalam kondisi aman, jauh dari batas baku mutu udara ambein yang ditetapkan Pemerintah," ujarnya saat konferensi pers, Senin (21/1/2024).

Senada dengan Kabid Humas Polda Banten AKBP Didik Haryantoni ditemani Dir Pamobvit, Kasubdit Tipidter, Kapolres Cilegon, perwakilan PT Chandra Asri dan Tim Mabes Polri menyatakan hal yang sama bahwa kondisi saat ini sudah aman.

Artikel terkait

Akibat Sebaran Kimia, Wali Kota Cilegon Minta PT Chandra Asri Hentikan Kegiatan Sementara


"Kami telah melakukan langkah-langkah penyelidikan untuk memastikan apakah ada faktor kelalaian atau faktor alam atau faktor lainnya. Mohon sabar, kalau sudah ada hasilnya nanti kita akan sampaikan," ujar Didik kepada awak media di aula Mapolres Cilegon.

Oleh sebab itu, masyarakat dipersilahkan beraktivitas kembali seperti semula dan tidak perlu khawatir baik yang ada di sekitar pabril maupun yang berada di Kota Cilegon secara umum.

Sementara itu, External Affair PT Chandra Asri Facific Edi Rivai mengatakan, paska kejadian kemarin dirinya menyampaikan terima kasih kepada Pemerintah, Polri dan semua stakeholder yang telah memberikan perhatian pada Chandra Asri sehingga kondisi dapat terkendali dengan baik.

Artikel Terkait

Elemen Masyarakat Cilegon Minta CAP Klatifikasi Paska Bau Kimia Menyengat 

Pertama kata dia, pihaknya melakukan mitigasi, kejadian pertama pada pukul 05.00 pagi, telah melakukan kordinasi secara internal dan dalam satu jam mengenai permasalahan pada gangguan peralatan dapat di atasi dengan baik.

"Dan ini kemarin, telah dilakukan pemeriksaan oleh pihak berwajib dan juga oleh puslabfor, KLHK dan Dinas Lingkungan Hidup dan Pemerintah Kota, dan tim kamo sangat mensupport dengan baik, untuk memastikan kondisi kesehatan dan keamanan," terangnya.

Insiden tersebut bukan hal yang diinginkan, Chandra Asri sudah lebih dari 30 tahun selama ini, dan mengetahui  record Chandra Asri selama ini. Pihaknya juga menghormati apa yang sudah dilakukan penegak hukum

"Kami sangat menghormati dan mematuhi seluruh proses pengambilan sampel untuk uji laboratorium yang dilakukan oleh tim puslabfor, Polda Banten, KLHK dan DLH Cilegon," tutup Didik.


(Agh/01)

Lebih baru Lebih lama