Foto bersama usai sosialisasi pemilih pemula di SMK Negeri 1 Kota Cilegon. (Dok/Diskominfo).
BANTENESIA.ID, CILEGON – Wali Kota Cilegon Helldy Agustian mengajak para pelajar yang menjadi pemilih pemula untuk tidak menjadi Golongan Putih (Golput) atau golongan yang tidak menggunakan hak pilih pada Pemilihan Umum (Pemilu) Serentak 2024. Hal itu disampaikan Helldy di hadapan ratusan pelajar pada acara Sosialisasi Pemilih Pemula di SMK Negeri 1 Kota Cilegon, Senin (23/10/2023).
“Dalam rangka membangun generasi emas tahun 2045, kita mulai dari sekarang dan penentu kebijakan ke depan adalah mereka ini. Kita menyarankan jangan sampai ada yang Golput,” kata Wali Kota Cilegon Helldy Agustian sebagaimana dirilis Diskominfo.
Menurut Helldy, peran pemilih pemula dalam Pemilu 2024 sangat penting. “Untuk itu, kami mendorong kepada seluruh siswa-siswi yang telah memiliki hak pilih untuk tidak Golput,” tegasnya.
Sementara itu, Ketua Komisi Pemilihan Umum ( KPU) Kota Cilegon Patchurrohman menjelaskan, sosialisasi tahapan Pemilu digelar dalam rangka meningkatkan angka partisipasi di Kota Cilegon. “Kebetulan sasaran kali ini adalah pemilih pemula. Teman-teman pemilih muda ini jangan sampai Golput, itu kita antisipasi," jelasnya.
Diterangkan Patchurrohman, sosialisasi Pemilu merupakan rangkaian dari Kirab Pemilu yang diselenggarakan selama sepekan di sejumlah wilayah yang disasar untuk meningkatkan partisipasi pemilih di Kota Cilegon. "Ada di masyarakat umum dan di pasar. Kita keliling di 8 kecamatan selama seminggu (Sepekan-red) nanti tanggal 29 Oktober bendera kirab ini kita sampaikan ke KPU Kota Serang,” terangnya.
Menurut Patchurrohman, jumlah pemilih pemula dan pemilih milenial jika digabungkan mencapai 123 ribu pemilih dari sekitar total 324 pemilih di Kota Cilegon. "Pemilih muda potensinya cukup besar, hampir kurang lebih 7.000 orang. Jika kita gabungkan dengan pemilih milenial itu di angka 123 ribu," tuturnya. (*)