Dirut PT Chandra Asri Petrochemical didampingi Ketua Periklindo sekaligus Kepala Staf Kepresidenan RI tumpangi Bus Listrik yang di uji coba melintasi Jalan Lingkar Selatan.
BANTENESIA.ID, CILEGON – Dua kendaraan bus listrik milik PT Chandra Asri Petrochemical Tbk resmi diluncurkan. Moeldoko, Staf Kepresidenan Republik Indonesia sekaligus Ketua Periklindo (Perkumpulan Industri Kendaraan Listrik Indonesia) hadir pada kesempatan itu.
PT Chandra Asri Petro Chemical merupakan perusahaan petrokimia terintegrasi terbesar di Indonesia sengaja meluncurkan dua bus listrik sebagai bentuk komitmen mendukung pengurangan emisi karbon.
Selain komitmen perusahaan untuk berkontribusi mengurangi emisi karbon juga mendukung industri kendaraan listrik (electronic vehicle/EV)) nasional.
“Chandra Asri bangga dapat bekerja sama dengan PT Mobil Anak Bangsa dalam mendukung upaya pemerintah mengurangi emisi karbon 29 persen pada 2030 sekaligus mempercepat penggunaan kendaraan listrik dalam negeri," kata Direktur Utama (Dirut) PT Chandra Asri Petrochemical Tbk Erwin Ciputra, Selasa (14/2).
Bus listrik tipe MD 12-E NF City yang akan digunakan sebagai kendaraan operasional bagi karyawan Chandra Asri ini memiliki daya tempuh 250 kilometer per sekali pengisian daya dan tidak memiliki emisi gas buang langsung sehingga lebih ramah lingkungan. Penggunaan dua bus listrik ini dapat memotong konsumsi solar hingga 13.776 liter per tahun dan mereduksi emisi 2.070 metrik kg karbon dioksida (CO2e).
Selain itu sambung Erwin, dengan mengoperasikan bus listrik, Chandra Asri dapat memangkas 25,1 metrik kg karbon monoksida (CO) dan menghilangkan keluaran limbah B3 berupa oli bekas.
"Pembelian dua bus listrik MAB ini sejalan dengan komitmen Chandra Asri terhadap penerapan Environment, Social dan Governance (ESG) dari aspek lingkungan untuk penghematan konsumsi energi dan pengurangan emisi karbon," tutur Erwin.
Dia mengatakan pengoperasian bus listrik itu juga sebagai investasi bagi Chandra Asri karena dapat memberikan efisiensi dari segi biaya operasional. Program tersebut merupakan bagian inisiatif keberlanjutan Chandra Asri.
"Sebelumnya kami telah mengoperasikan 53 unit E-Forklift dan memanfaatkan panel surya sebagai pasokan alternatif listrik di warehouse," kata dia.
Ditempat yang sama, Direktur Human Resources & Corporate Affairs PT Chandra Asri Petrochemical Tbk Suryandi mengatakan, pembelian bus listrik itu merupakan dukungan Chandra Asri terhadap karya bangsa sendiri dan berkontribusi terhadap pengurangan emisi karbon.
"MAB berkomitmen mengembangkan produk-produk kendaraan listrik berkualitas untuk Indonesia yang semakin ramah lingkungan,” katanya.
Bus Listrik MAB dilengkapi teknologi Driver Safety Monitoring (DSM) yang dapat memberikan Driver Behavior Analysis untuk memantau perilaku pengemudi, serta teknologi TAM Fleet yang memberikan peringatan jika kendaraan melaju melewati batas kecepatan. Kemudian, bus Listrik tipe MD 12-E NF City dari MAB memiliki kapasitas 51 tempat duduk.
(Agh/01)