Dirut PT ASDP Himbau Penumpang Miliki Tiket Sebelum Keberangkatan

Dirut ASDP bersama jajaran saat menyampaikan kesiapan angkutan jelang libur Natal dan Tahun Baru 2023 di Mall Sosoro dermaga eksekutif, Kamis (22/12/2022).


BANTENESIA.ID,CILEGON  Direktur Utama PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) Ira Puspadewi menghimbau pengguna jasa (penumpang kapal) menyiapkan tiket minimal sehari menjelang keberangkatan. Mengingat, tidak akan ada lagi penjualan tiket disekitar area pelabuhan Merak Banten 3 hari menjelang libur Natal dan Tahun Baru 2023 ini.

Disampaikan Ira Puspadewi, Direktur Utama PT ASDP Indonesia Ferry (Persero), penting bagi penumpang yang hendak menggunakan kapal melalui pelabuhan Merak Banten memiliki tiket minimal sehari menjelang keberangkatan.

"Tentu diharapkan semua pengguna jasa sudah memiliki tiket setidaknya satu hari sebelum keberangkatan. Sehingga, alur dan antrian kendaraan menuju pelabuhan akan lebih lancar." ucap Ira kepada awak media, Kamis (22/12/2022).

Mengingat, sambung Ira, dalam beberapa hari menjelang puncak Nataru, sudah tidak ada lagi penjualan tiket bahkan di agen-agen yang biasanya ada di sekitar area pelabuhan selama 3 hari berturut-turut. Tentu hal tersebut akan menyulitkan proses perjalanan bagi keluarga yang menyebrang menggunakan jasa penyebarangan kapal.

Meski begitu, dalam menghadapi Libur Nataru ini, pihak ASDP memastikan akan memberikan pelayanan lebih baik dibanding tahun sebelumnya. Lantaran pihaknya sudah berkoordinasi dengan pihak Kepolisian (Kakorlantas) jauh hari sebelumnya ihwal perbaikan penanganan alur kendaraan menuju pelabuhan.

Pihak ASDP juga sudah menyiapkan langkah antisipasi dan skenario lain seperti, menambah kapasitas kendaraan kecil 300 unit, kontijensi proaktif dengan pihak-pihak terkait dan penambahan kapasitas pelabuhan.

"Kami juga sudah melakukan penambahan kapasitas khususnya di pelabuhan Merak, dimana ada peningkatannya sekitar 7 persen jumlah kendaraan yang bisa kita tampung lebih banyak lagi." ujar Ira.

Lebih lanjut Ira menuturkan, penambahan kapasitas lain seperti dermaga yang bisa digunakan untuk kapal berlabuh dengan ukuran besar. Manakala keadaan padat dimana seluruh kapal besar dibutuhkan, maka semua sudah siap dilakukan.

Dukungan untuk Kakorlantas terkait inisiatif yang secara detil di lapangan akan  dilakukan oleh Dirlantas  masing-masing wilayah, yang akan menerapkan Delaying Sistem di Rest Area menuju pelabuhan. (*/Aghata).


Lebih baru Lebih lama